Jika kamu sedang mencari informasi untuk kuliah ke luar negeri, mungkin akan sering mendengar tentang berbagai jenis program gelar seperti associate degree, diploma, dan bachelor . Gelar bachelor mungkin lebih mudah dimengerti karena setara dengan gelar sarjana di Indonesia. Bagaimana dengan associate degree dan Diploma? Yuk, kita baca ulasan dari Hotcourses Indonesia kali ini.
Bodybuilding Posing Trunk For Men Fitness Competition Posing Wear Mens Swimwear Boys Swimsuits Hot Sexy Underwear Male is turinabol legal safe use of anabolic steroids in bodybuilding, dianabol pills for sale – miznebi.ge
* * *
Apa itu Associate Degree?
Sama halnya dengan bachelor atau sarjana, Associate degree masuk dalam kategori undergraduate, yaitu pendidikan lanjutan setelah menamatkan SMA. Associate degree setara dengan D3 di Indonesia dan mengajarkan ilmu pengetahuan dan keahlian teknis dasar, serta transferable skills sebelum pelajar memasuki dunia kerja, atau meneruskan ke pendidikan lebih lanjut.
Associate degree sangatlah umum di Amerika, Kanada, Hong Kong, Australia dan Belanda. Jika di Inggris, program Associate degree ini lebih sering dikenal dengan istilah ‘foundation degree’ atau bisa disebut juga dengan program persiapan kuliah. Di Amerika, gelar associate degree diberikan oleh semua tipe kolese, termasuk community college, junior college, technical college, kolese-kolese afiliasi dari universitas atau institut.
Program associate degree berdurasi dua tahun. Bagi sebagian pelajar, ini adalah program persiapan sebelum melanjutkan ke program bachelor/S1. Gelar associate ini juga bisa berfungsi sebagai kualifikasi untuk meningkatkan prospek kerja, dibandingkan daripada hanya memiliki kualifikasi tamat SMA.
Di program associate degree, pelajarannya lebih luas dan juga mempelajari mata pelajaran di luar jurusan, misalnya bahasa Inggris, sejarah, matematika, sastra dan lainnya. Hal ini sama seperti tahun pertama di perkuliahan bachelor/S1, dimana mahasiswa akan mempelajari mata kuliah umum. Di dunia kerja, lulusan bergelar associate degree lebih dihargai dan menerima pendapatan lebih tinggi dibanding dengan pemegang gelar diploma.
Apa itu Diploma?
Pengertian diploma di luar negeri agak berbeda dengan di Indonesia. Di Indonesia, program diploma terbagi atas program D1 hingga D4, di luar negeri diploma adalah suatu sertifikat yang menyatakan bahwa pelajar telah menyelesaikan suatu kursus atau program yang bersifat kejuruan seperti desain, farmasi, teknik dan sejenisnya. Berbeda dengan associate degree yang diberikan oleh community college atau universitas, diploma di luar negeri dapat diberikan oleh SMA, tempat kursus, atau trade college. Berbeda dengan associate degree, diploma mengajarkan bidang yang lebih spesifik, dan berfokus pada bidang tersebut. Durasi dari program diploma bisa berkisar antara satu hingga dua tahun.
Lalu, sebaiknya kita memilih program yang mana?
Kira-kira apa saja yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memilih untuk mengambil diploma, associate degree atau bachelor? Tentunya proses pemilihan program harus mempertimbangkan durasi, biaya, persyaratan masuk, jenis-jenis program dan pilihan karir di kemudian hari. Berikut, kami mengulas beberapa faktor yang bisa kamu pertimbangkan sebelum memilih program associate degree.
- Durasi program
Di Amerika, program associate degree terdiri dari 60 kredit (jam pelajaran) dan biasanya diselesaikan dalam waktu 2 tahun, sedangkan bachelor terdiri dari 120 kredit dan biasanya diselesaikan dalam waktu 3-4 tahun.
Associate degree dapat ditransfer ke gelar bachelor. Durasi tergantung kebijakan masing-masing universitas. Oleh karena itu, jika memang berencana ingin mendapatkan gelar bachelor, sebelumnya perlu dipastikan bahwa program associate degree yang kamu ambil bisa transfer kredit ke program bachelor yang kamu minati. Jika lancar, setelah menyelesaikan associate degree kamu hanya butuh tambahan 2 tahun untuk mendapatkan gelar bachelor.
- Biaya
Biaya program associate degree bisa 2 hingga 3 kali lipat lebih murah dibandingkan program bachelor. Seperti telah dijelaskan di atas, associate degree dapat ditransfer ke gelar bachelor. Jika kamu merencanakan dengan baik, kamu bisa menghemat banyak biaya kuliah dengan cara ini: ambil program associate degree dulu, baru lanjut ke bachelor. Penjelasan terperinci bisa dibaca di sini. Selain hemat biaya kuliah, pengalaman kuliahmu juga akan lebih beragam, kamu bisa merasakan belajar di community college yang lebih informal dan di lingkungan universitas yang lebih formal.
- Persyaratan masuk
Persyaratan masuk untuk program associate degree lebih mudah dibandingkan program bachelor. Biasanya pelajar yang belum memenuhi syarat untuk diterima masuk langsung ke program bachelor bisa disarankan oleh universitas untuk mengambil associate degree terlebih dahulu.
- Jenis-jenis dari associate degree
Ada empat jenis associate degree: AA (Associate of Arts), AS (Associate of Science), AAA (Associate of Applied Arts) dan AAS (Associate of Applied Science). Perbedaanya adalah gelar ‘applied‘ lebih berfokus dalam mempersiapkan mahasiswa untuk karir tertentu, lebih berfokus pada keahlian kejuruan/vokasi. Gelar AA dan AS lebih dikhususkan untuk mahasiswa yang berencana untuk melanjutkan ke perkuliahan bachelor. Jadi, pastikan kamu telah menyusun rencana dengan teliti supaya kamu bisa memilih program yang tepat.
- Karir yang ingin ditekuni
Kamu perlu mempertimbangkan bidang karir apa yang ingin kamu tekuni di masa depan. Perlu diketahui, tidak semua pekerjaan membutuhkan gelar bachelor, contohnya 10 pekerjaan ini ternyata hanya membutuhkan gelar associate’s degree. Karena gelar bachelor cakupan pelajarannya lebih umum, kadang-kadang lulusan bachelor perlu mengikuti pelatihan atau kursus tertentu sebelum mereka bisa mulai bekerja.
Untuk memiliki gambaran tentang prospek kerja dari suatu bidang karir, kamu bisa mulai mencari informasi di sini.
